pemilihan mic wireless

First topic message reminder :

teman2, berawal saat saya punya mic wireless akg sr 450, setelah saya konfirm ke internet ternyata berbeda. dan kata momod emir punya saya mmg palsu, melihat kemampuan mic tersebut dengan perbandingan ShureL4 jadul saya, ga jauh beda, malah bentuk n penampakan mesin lebih meyakinkan yg akg palsu saya, mesin model rack dengan kupingan, ada lcd monitoring dua chanel hijau.

untuk itu saya perlu pendapat rekan2 semua untuk membahas masalah keaslian dan kemampuan antara wireless asli dan palsu ini. terima kasih

JM sound wrote:

wah mantaf penjelasannya,trima kasih mas. Oalah.. Pantesan player sama receiver mic ditumpuk satu rak.

Terimakasih kembali, sukses untuk Anda yah....

Mantap penjelasan dari om Kwitang...nambah pengetahuan lagi soal mic wireless...

saya ingin sekali punya speaker line array dengan merk apa saja... dimana ya om sy bisa dapat speaker tersebut dng harga yg murah dan boleh mencicil... thank's

Wisnu wrote:

Mantap penjelasan dari om Kwitang...nambah pengetahuan lagi soal mic wireless...

Wah... ada mas Wisnu dari Pekalongan jadi ingat, keyboard juga bisa merusak wireles band VHF. Coba saja taruh diatas keyboard, diatas display gangguan semakin besar bahkan bisa rusak wirelessnya. Bukan cuma karena gangguan radiasi RF dari CPU keyboard, tapi mungkin rusak dibanting oleh mas Wisnu, hehe....



Mas Plaud: Lupa yah?! Belum upload avatar dengan gambar dirimu. Wajib tuh disini.

Maaf saya tidak tahu dimana nyari Line Array yang murah dan bisa dicicil, tapi saya pernah nemu website Indonesia yang memproduksi sendiri speaker2 bagus mutunya diwebnya Harry Kiss (EO/Rental Sound kelas atas/TV swasta)
v8sound.com emailnya harry@pro-audio.com . Coba lihat2 dulu webnya dan hubungi via email atau teleponnya bisa dicari diwebnya. Harganya jauh dibawah barang import.

Ada lagi pembuat box speaker yang bagus mampu merakit line array, di Kebagusan- Jakarta Selatan, kalau tidak salah namanya mas Imam. Tapi saya lupa alamat detail atau nomor HPnya, mungkin bisa minta tolong sales Goshen Electronic (021-6125814) untuk memberitahu alamatnya mas Imam pembuat Hardcase yang tinggal di Kebagusan

@pak Tommy: untuk mic wirelles yang merk shure atau merk lainnya tapi yang cina kalau di lihat dari kwalitas rangkaian TX sama RX di bandingkan dengan yang produk original bagamana ? kalau dari harga kalah jauh tapi tampilan fisik sama.

pakde wrote:

@pak Tommy: untuk mic wirelles yang merk shure atau merk lainnya tapi yang cina kalau di lihat dari kwalitas rangkaian TX sama RX di bandingkan dengan yang produk original bagamana ? kalau dari harga kalah jauh tapi tampilan fisik sama.

Kalau yang ORI pakai komponen SMD (komponen mini dan melekat di PCB, PCB tdk dibor), kwalitas komponen teruji. Yang buatan China komponen konvensional lebih mudah didapat sparepartnya dipasar elektronik Indonesia. Yang tidak bisa ditiru oleh produk palsu adalah kwalitas cartridge Shure, hampir semua produk Shure tahan banting. Kalau wireless mic atau mic kabel dengan cartridge SM58 ditangan kanan lalu kita lempar ketangan kiri tidak keluar suara gluduk-gluduk, hanya suara sentuhan kulit yang halus. Cartridge Shure palsu akan menimbulkan suara gaduh saat dipindah tangan atau saat kita masukkan ke mic holder pada standing mic.

Satu hal yang paling ekstrim untuk uji coba, wireless mic Shure rata2 tahan banting. Kalau asli kita banting tidak rusak, yang palsu dibanting langsung mati. Kaka Slank kalau marah hampir selalu membanting mic, pernah suatu saat dia lempar mic ULXP2-BETA87C dari lantai 2 disebuah mall dan jatuh ke 2 lantai dibawahnya, ternyata tidak rusak.

Tapi kalau kita belum mampu beli yang asli, tidak masalah pakai yang palsu, cuma mutu sesuai harga. Yang penting jalan dulu rentalnya. Karena Shure USA juga tak pernah ambil pusing masalah produk palsu dipasaran. Orang yang mampu beli produk asli pasti pilih yang asli, meskipun mahal harganya.

terimakasih pak Tommy. dapat pengetahuan baru.

Sama-sama Pakde, ini pakde bukan nama cuma sebutan seperti uwa kalau di Sunda, lalu namanya siapa?

Lanjut n mantap ilmunya,.....

saya juga mau mas indra pdfnya

mas indra saya dikirimin dong

mechanicstudio@yahoo.com

indra_co_maniz wrote:

Quote :

cempreng..apalagi 4 mic on....apa saya salah pilih frekwensinya yah...?

ini saling menghilangkan kasih pdfnya kang emir aja...

Penasaran, kirim juga dong kesaya kang Indra, buat nambah wawasan. Trim's.

mau tanya kwalitas mic merk SENNHEISER E835S (mic kabel). ada yg pernah coba ngga.mohon infonya sehubungan rencana sy mau beli.

deen wrote:

mau tanya kwalitas mic merk SENNHEISER E835S (mic kabel). ada yg pernah coba ngga.mohon infonya sehubungan rencana sy mau beli.

Mas salah kamar

SENNHEISER E835S harusnya bagus. Mungkin bs lebih bagus dr shure SM 58. Tapi beli yg ori. Kl gak salah harganya sekitar $100 - $150. Mic bagus atau tidak tergantung juga ama yang make. Kl yg pake bs memaksimalkannya maka pasti bagus.

Coba kunjungi musicianfriends, biasanya banyak yang kasih review setelah pake mic SENNHEISER E835S.

musicianfriends

Kl mau beli yang asli cari aja delear sennheiser untuk di indo di websitenya. Awas lu mas, banyak barang palsu

ada yg punya pengalaman seperti aku g ?

bgni mic wireles aku merk roxland harga 230 rb, trs dipake buat marhaban dgn suara melengking tanpa music play, kok suaranya kedengeran seperti angin(mruhhhhh) di speaker.....

mohon bantuan sobat ku sebangsa n setanah air indonesia !

betul pak mengapa selalu mau asli kalau memang kemampuan kita pake yg bukan asli kalau tdk salah KWdan adalagi istilah yg grade katanya juga cukup bagus kwalitasnya.

aval wrote:

ada yg punya pengalaman seperti aku g ?

bgni mic wireles aku merk roxland harga 230 rb, trs dipake buat marhaban dgn suara melengking tanpa music play, kok suaranya kedengeran seperti angin(mruhhhhh) di speaker.....

mohon bantuan sobat ku sebangsa n setanah air indonesia !

Biasanya wireless mic terdengar suara gemuruh angin menandakan sinyal dari mic terlalu lemah pemancarnya, atau penerima terganggu oleh sinyal pemancar lain.

Solusinya, periksa apakah antenenya ada yg terlepas?

Atau jaga jarak antara Mic dan Penerima jangan terlalu jauh, mungkin memang jarak jangkauannya tidak terlalu jauh atau dengan memperdekat jarak bisa mengatasi gangguan dari pemancar lain.

Atau coba geser frekuensi Penerima dan Mic ke frekuensi yang kosong yang bebas gangguan, tetapi tidak semua wireles dilengkapi setelan frekuensi seperti ini. Hanya wireless mic murah yang menggunakan oscilator VFO yg bisa distel dengan obeng frekuensinya.

thanx buat mas tommy mumpung bln puasa ga ada job ngamen, testing.... testing sound

mungkin juga batrei udah soak

@bang Aval: Schedul kerja yang bagus, persiapan menjelang bulan Syawal dan akhir tahun biasanya banyak acara.

@bang Nandard: Betul, kadang2 kita suka tersandung dimasalah kecil. Kalau baterey soak biasanya RF output melemah atau frekuensi bergeser, maka jarak pancarannya jadi berkurang.