Dalam membuat song dengan format GM (General Midi), ada beberapa hal yang harus diperhatikan :
1. CHANNELUntuk song GM, terdapat 16 CHANNEL/TRACK.
Untuk track Drum/percusi : selalu berada di track 10.
Sedangkan track yang lain, bebas.
Dalam perkembangannya saat ini, seperti ada “kesepakatan” untuk penentuan beberapa channel :
Track 2 : Bass
Track 4 : Voice (track yang biasa di isikan juga text lagu)
Track 11 : penambahan track perkusi/drum, jika di butuhkan lebih dari 1 track drum (track 10).
2. SOUND SETBagian yang ini sangat perlu diperhatikan, agar song Midi yang kita buat, bisa secara otomatis berjalan/berbunyi dengan baik di keyboard atau piranti MIDI Player lain.
GM 1 memiliki 128 sound dan drum yang sudah menjadi standart. Berikut daftar soundnya :
Untuk melihat gambar, Klik tulisan spoiler :- Spoiler:
Sedangkan keymap untuk drum adalah sebagai berikut :
Untuk melihat gambar, Klik tulisan spoiler :- Spoiler:
Angka 36 dihitung dari tuts C1.
Sound Set ini sangat perlu diperhatikan, karena kesalahan utama yang sering terjadi ketika seseorang membuat file song Midi di keyboard, si creator song tersebut menggunakan sound preset/edit keyboardnya yang jelas-jelas tidak termasuk dalam daftar sound yang telah menjadi standart General Midi.
Alhasil, file song yang di buat dengan pengaturan sound yang tidak GM tersebut, menjadikan file songnya tidak kompatibel dengan keyboard/midi player lain. Menjadikan songnya bunyi tidak karuan…. Heheehehehe
3. CONTROL CHANGEControl Change (di singkat : cc) ini bekerja berdasarkan nomor (#) yang telah kita atur. Untuk pengaturannya, biasanya ada di menu EVENT EDIT atau STEP RECORD.
Berikut jenis dan nomor cc :
- Bank Select (cc#0/32)
- Modulation Depth (cc#1)
- Portamento Time (cc#5)
- Channel Volume (cc#7)
- Pan (cc#10)
- Expression(cc#11)
- Hold1 (Damper) (cc#64)
- Portamento ON/OFF (cc#65)
- Sostenuto (cc#66)
- Soft (cc#67)
- Filter Resonance (Timbre/Harmonic Intensity) (cc#71)
- Release Time (cc#72)
- Attack time (cc#73)
- Brightness (cc#74)
- Decay Time (cc#75)
- Vibrato Rate (cc#76)
- Vibrato Depth (cc#77)
- Vibrato Delay (cc#78)
- Reverb Send Level (cc#91)
- Chorus Send Level (cc#93)
- Data Entry (cc#6/38)
- RPN LSB/MSB (cc#100/101)
4. MIDI FORMATUntuk penyimpanan file Midi, ada dua jenis, yaitu :
- MIDI FORMAT 0
- MIDI FORMAT 1
5. TipsJika Anda telah membuat file song/sequence Midi, cobalah terlebih dahulu file song tersebut menggunakan midi player lain, misalnya aplikasi WINAMP.
Jika di Aplikasi Winamp, file midi tersebut berbunyi dengan baik (walaupun soundnya terkesan seperti kaleng… hehehe), berarti file song midi tersebut berkemungkinan besar akan bisa di play dengan lancar di midi player atau keyboard lain…
Segini aja..
Semoga tulisan singkat ini bisa bermanfaat.