Urutan pemasangan equipments

First topic message reminder :

Dear Moderator,
Saya mempunyai beberapa pertanyaan dan mohon pencerahannya ;
1. Bagaimana urutan pemasangan equipment dari mixer sampai ke power
yang sebenarnya ?
equipment yang saya punya :
Mixer, equalizer, sonic maximizer, compressor limiter,
active crossover, power
2. Tombol frequency dan phase correct pada active crossover fungsinya
apa yach ?
3. Kalau udah ada active crossover dan sonic maximizer apa perlu equalizer

Mohon maaf pertanyaanya kebanyakan, maklum masih awam he..he..he..
Terima Kasih.
Salam

Budi Krisna

Sedikit mengganggu rekan-rekan yang suka menggunakan BBE, apa sudah mendengar fatwa BBE itu haram untuk sound system? Ini cuma sekedar kita menambah pengetahuan saja.





Semoga bermanfaat ya buat reka-rekan.

biasanya buat instrumen yah terutama bass

Aduh Gambarnya belum masuk ya.. saya coba upload lagi..

http://img257.imageshack.us/content_round.php?page=done&l=img257/8275/bbe882sonicmaximizerlow.png

Kalau masih belum bisa tampil juga mohon lihat link ini ya rekan-rekan.

preview link mas emir

sambil nunggu penjelasanya

Mas Bejo kalau saya jelaskan di sini mungkin ini bukan forumnya Mas, apa kita buka forum lagi? Tapi ini juga sedikit berkaitan dengan forum ini, bingung juga. Begini Mas, BBE dahulu dibuat dengan promosi bahwa dia adalah alat yang bisa meluruskan kembali fasa, setelah sinyal melalui banyak alat.

Jadi memang benar sebenarnya terlalu banyak menambahkan alat justru akan merubah fasa bergerak ke arah negatif atau positif. Saya pernah mengukur hasil suara yang dikeluarkan speaker dengan banyak koreksi di sana-sini, sebagai akibatnya fasa banyak menyimpang. Equalizer sebagai contoh, belum tentu memecahkan masalah, kalau ruangan bergema, kemudian kita meng-eq speaker dalam ruangan tersebut, sebenarnya kita menggeser masalahnya ke tempat lain.

Jadi pada saat saya merangkai alat maka saya tidak menambahkan alat apapun selain loudspeaker manajemen. Kemuadian menggunakan alat lainnya pada insert saja. Supaya tidak ada pergeseran fasa setelah mixer.

Mengapa BBE justru saya haramkan? Perhatikan gambar di atas, perhatikan pada frkuensi 1 kHz, terdapat penyimpangan fasa, naik dan turun. Ini akibat pada frekuensi tersebut terdapat crossover point, tetapi apa yang terjadi? Frekuensi di bawah 1 kHz sampai 30 Hz berada di bawah 0 derajat. Ini berarti sebenarnya kita dipaksa mendengarkan suara rendah secara terbalik.

Perhatikan pula respon frekuensi setelah 1 kHz, apa yang terjadi? Berombak, demikian pula dengan fasanya. Ini yang menjadi pertanyaan saya mengapa yang demikian ini kita anggap bagus? Apa otak kita merespon yang salah menjadi benar?

Ini seharusnya respon BBE jika di bypass.

http://img338.imageshack.us/content_round.php?page=done&l=img338/8518/bbe882sonicmaximizerbyp.png

Emir Widya wrote:

Jadi memang benar sebenarnya terlalu banyak menambahkan alat justru akan merubah fasa bergerak ke arah negatif atau positif. Saya pernah mengukur hasil suara yang dikeluarkan speaker dengan banyak koreksi di sana-sini, sebagai akibatnya fasa banyak menyimpang. Equalizer sebagai contoh, belum tentu memecahkan masalah, kalau ruangan bergema, kemudian kita meng-eq speaker dalam ruangan tersebut, sebenarnya kita menggeser masalahnya ke tempat lain.

Ndak ada yang lain bisa saya komentari selain

Berarti tidak semua peralatan itu akan meningkatkan mutu dari Sound ya?.
Lengkapilah seperlunya.

Betul Bang Yassud, banyak orang merasa kurang afdol soundnya kalo tanpa equalizer 1/3 oktaf. Tetapi kalau ditanya bagian mana yang harus di eq, beliau sendiri tidak tahu, alat untuk melihat suara kita perlukan untuk ini Bang, supaya kita lebih kena pada sasaran Bang.

Mengapa saya sarankan insert saja peralatan yang lainnya? Operator cenderung membaca hanya meter pada mixer saja, jika kira merangkai berbagai macam alat seletah mixer, sebagai akibat terlalu banyak eq dan penambahan gain pada asesoris yang lainnya. Sinyal menajdi terangkat sangat besar, berapa level yang sampai pada power? Overload, merangkai alat ini membutuhkan pula pengetahuan struktur gain.

Ada lagi permasalahan yaitu alat asesoris tidak diperlengkapi dengan tansformer untuk mengubah sinyal audio menjadi lebih kuat dan mampu dikirim dalam jarak yang jauh. Memang output balance pada alat asesoris dapat kita pergunakan untuk pengiriman jarak jauh. Tetapi tetap saja sinyal drop setalh jarak tertentu. Nah transformer ini umumnya sudah ada di dalam PCB mixer.

setuju juga jawabannya......unsurnya gimna setting nya aja....klo klo emang assesoris itu di perlukan dan menurut anda bagus di pakai aja..intinya asal settingnya benar...tp membacanya jangn hanya master mixer aja...semuanya...biasanya setiap assesoris dah ada sinyl Clip..

cara di atas cocok mas hery dengan catatan speakernya betul betul flat tapi pada prakteknya banyak rekan SF yang menggunakan speaker rakitan yang resposnya gak flat , jadi nya diperlukan koreksi untuk membuat resposnya flat meskipun tdk benar benar flat tapi paling tdk ada pendekatan.disinilah dibutuhkan EQ dengan oktaf yang sempit misalnya 1/3 oktaf.

Lalu bagaimana menyetel EQ 1/3 oktaf kalau demikian sempit Mas Gwendy?

pake RTA mas
inputnya pake pink noise

Apa RTA nya yang sudah menggunakan FFT Mas? Mengapa tidak pakai trasfer function saja Mas? Karena sering saya ingin mengurangi frekuensi yang berdekatan dengan frekuensi yang pada eq, ternyata frekuensi tersebut tidak turun tetapi tetangggnya yang malah turun Mas.

RTA saya pake virtual mas Software true RTA klu pake FFT gak kuat belinya

Quote :

sering saya ingin mengurangi frekuensi yang berdekatan dengan frekuensi yang pada eq, ternyata frekuensi tersebut tidak turun tetapi tetangggnya yang malah turun Mas.

pengaruh band pass filter ( nocht ) di dalam EQ . ini tdk bisa dihindari , makanya sya post diatas tadi tdk benar benar flat tapi paling tdk ada pendekatan, bisa mengurangi sedikit puncak/ lembah

Quote :

makanya sya post diatas tadi tdk benar benar flat tapi paling tdk ada pendekatan, bisa mengurangi sedikit puncak/ lembah

sependapat, tapi kebanyakan equalizer digunakan untuk boosting dan cuting tone padahal tugas aslinya seperti yg kang gwendy bilang itu benar... saat dibilang benar, memang akan terasa suara dominan mid...

sekedar tambahan, tidak selalu sistemnya yg salah, kadang input (source) suaranya yg salah. kalau input suaranya yg fals apa iya perangkatnya yg harus memperbaiki agar merdu ?, maka dari itu perbaiaki sumber suaranya juga, jangan hanya equipmentnya mulu...

Equalizer 1/3 memang demikian Mas, karena Q nya terlalu lebar, adakah di antara kita mau membeli EQ dengan harga US$ 1000 untuk yang bagus dan Q nya kecil? Saya lebih senang menggunakan parametrik EQ pada LMS.

Kalau sumber suara pasti, tidak mungkin kita menyetel orang yang bermain gitar seperti tukang ngamen, kita harap suara hasilnya seperti artis. Dalam hal ini jika kita terlalu banyak mengkoreksi instrumen hasilnya akan bertambah tidak enak saja.

Untuk Mas Gwendy coba deh menggunakan smaart live, semua sudah ada di sana, dan fungsinya lebih dari sekedar RTA saja Mas.

dengan harga setinggi itu, kapan break even poit tercapai ?

Quote :

Kalau sumber suara pasti, tidak mungkin kita menyetel orang yang bermain gitar seperti tukang ngamen, kita harap suara hasilnya seperti artis. Dalam hal ini jika kita terlalu banyak mengkoreksi instrumen hasilnya akan bertambah tidak enak saja.

fals sengaja contoh yg ekstem,
maksudnya dengan instrumen yg sudah di stem belum tentu bagus juga sudah pernah mengalami kang emir ?

Sudah Mas, orang jari-jarinya memetik gitarnya tidak baik kok berharap suaranya bagus, mungkin istilah banyak orang derakan tangannya tidak benar Mas. Gitar yang sama di tangan orang lain bisa baik. Itulah Mas, masih banyak sound engineer yang merasa kalau tidak pakai asesoris merek tertentu suaranya tidak akan jadi bagus.

Lihat saja kasus BBE di atas, saya heran kuping kita lebih senang ditipu.

Quote :

Itulah Mas, masih banyak sound engineer yang merasa kalau tidak pakai asesoris merek tertentu suaranya tidak akan jadi bagus

maka dari itu untuk pertama, ada baiknya perlu ditekankan adalah sound system yg netral bukan sound system yg merubah suara aslinya,

sebenarnya secara sederhana juga sudah dibahas pada halaman yg lainnya, kenyataannya akan tetap saja makin banyak rack yg ditumpuk akan makin ganas suaranya. karena tujuan awalnya sudah meleset, balance with your eyes but not with your ear... akhirnya yg di fokuskan meleset...

Setuju mas Indra, kembali ke kata asal sound sistem sendiri dalam bahasa Inggris adalah sound reinforcement system, yang berarti sistem penguatan suara. Suara apa yang kita perkuat? Suara asli tentu saja, berarti suara asli tidak boleh berubah di hasil keluaran sound sistem kita. Jadi dalam merangkai alat kita perlu memikirkan ini.

Banyak orang merangkai alat pula tanpa memikirkan kabel, mereka menggunakan kabel dengan jenis dan tipe yang salah.