recording menggunakan soundcard onboard

Lam kenal juga, drum + bass nyatu? Di Banten nyatu itu artinya makan, tapi bahasa kasar
Untuk drum biasanya saya dobel2in dulu tracknya, supaya tebal, lalu masing2 instrument dibagusin suaranya. Kebanyakan instrument drum butuh sedikit kompressi supaya agak galak, pakai dynamic processor biasanya. Kemudian PAN Base drum letakkan ditengah, bass guitar posisi pan ditengah, dibagusin dulu lalu berdua dengan base drum kita stel disekitar 0dB dan cari keseimbangan agar gabungan keduanya menghasilkan suara yang mantap. Setelah itu snare aktifkan ditempatkan ditengah kalau mau agak galak, atau agak kekanan sedikit tapi jangan terlalu jauh, karena kalau hanya sebelah speaker yg bekerja untuk snare suaranya pasti jadi tipis. Tom1, tom2 letakkan posisi pan berbaris kekiri dari snare, sehingga ketika dipukul snare lalu tom1 dan tom2 terasa ada pergeseran tempat benda yang dipukul. Floor tom posisi paling kiri setelah tom2. Semua jenis tom tidak harus setebal suara snare, damn levelnya seimbang dengan snare. (base drum dan bass menempati kedudukan tertinggi levelnya untuk semua perangkat musik, tetapi vocal harus yang tertinggi diantara semuanya, kecuali aliran musik tertentu). Jangan lupa tone control sangat menentukan kwalitas suara setiap instrument musik, set tone controlnya juga ber-beda2 antara yang satu dengan yg lain.

Cymbal kanan dan kiri tempatkan agak melebar jarak pan nya. Oh ya hi-hat dan snare letakkan bersebelahan posisi pannya sesuai tempat kalau dipandang dari kursi penonton. Buat perimbangan antara hi-hat dengan snare. Kemudian over head / ride boleh ditempatkan agak jauh dikiri setelah posisi floor tom. Snare butuh reverb sedikit untuk memperpanjang bunyi rimnya. Hi hat, cymbal, ride butuh reverb lebih banyak untuk memperpanjang bunyi dan menghaluskan suaranya. Pada intinya perlengkapan drum harus diolah dulu satu-persatu agar masing2 terdengar alami atau sesuai style yg diinginkan. Karena tak ada keharusan drum suaranya harus standar. Saya bandingkan 100 rekaman yang terlaris, tak ada satupun yang suara drumnya mirip, tapi ada satu hal yang pasti, balancingnya pasti enak.

Untuk alat musik lain seperti guitar, piano, keyboard, sebaiknya libatkan musisinya. Paling enak merekam instrumen musik seperti ini dengan merekam suara aslinya, tanpa effect. Sehingga kita bisa edit dengan effect apapun melalui software tanpa banyak kesulitan, disini musisi yang harus memilih effect yang diinginkan. Begitu juga dengan vocal, ambil suara aslinya yang sejernih mungkin agar saat pengolahan disoftware tidak susah. Khusus untuk vocal, kalau ada preamp + compressor tube untuk mic akan sangat membantu mendapatkan kwalitas vocal yang prima. Kalau kita punya plugin Antares Microphone Modeler, lumayan juga. Dengan mic murah bisa diubah karakter suaranya seakan kita pakai mic mahal diatas 10 juta dengan bantuan plugin tsb, sudah pernah coba?

Segitu dulu yah, saya yakin mas Hendarta nanti bisa jadi lebih baik lagi yang penting andalkan feeling / perasaan. Karena musik bukan untuk dipikirkan tapi untuk dirasakan.